heartsonfirereviews.comĀ – Juara bertahan Premier League, Manchester City, alami kekalahan mengagetkan 1-2 dari Aston Villa pada minggu 17 Premier League di Villa Park, Sabtu (21/12/2024).
Hasil ini mgo55 login perpanjang trend negatif dengan 9 kekalahannya dengan 12 pertandingan paling akhir di semua persaingan.
Aston Villa mengawali pertandingan dengan kuat, cetak gol pembuka lewat Jhon Duran saat sebelum Morgan Rogers melipatgandakan keunggulan mereka pada menit ke-65.
Dalam pada itu, gol Phil Foden di saat tambahan tidaklah cukup untuk menghindari kekalahan Manchester City. Kekalahan ini membuat Villa naik ke rangking ke-5 klassemen, geser Manchester City.
Kekalahan di Villa Park ini tidak cuma perpanjang trend negatif dengan 9 kekalahannya dengan 12 pertandingan, tapi juga menjadi kekalahan ke-3 Man City secara berurut.
Saat sebelum kalah 1-2 dari Aston Villa, Manchester City kalah 0-2 dari Juventus di Liga Champions dan 1-2 dari Manchester United dalam derbi Manchester di Premier League.
Guardiola Percaya diri Kembali lagi ke Lajur Kemenangan
Kekalahan ini mengidentifikasi masa terjelek dalam profesi kepelatihan Pep Guardiola. Tetapi, manager asal Spanyol itu masih tetap percaya diri jika teamnya akan temukan lagi keyakinan diri mereka.
Saat interviu dengan TNT Sports, Guardiola menjelaskan, “Beberapa langkah untuk beberapa langkah, kami mempunyai beberapa pemain dengan personalitas luar biasa di team, dan lamban atau cepat kami akan temukannya lagi.”
Guardiola memuji ke Aston Villa yang dilatih oleh kompatriotnya, Unai Emery.
“Selamat buat Aston Villa dan lanjutkan kerja bagus. Mereka benar-benar kuat di tempat pertahanan tengah. Kami mempunyai beberapa momen bagus, kami membuat semakin banyak kesempatan dibanding saat menantang Manchester United, tapi di set ke-2 penekanan kami tidaklah cukup baik. Kami cetak gol diakhir pertandingan, tapi terlampau telat,” katanya.
Haaland Mengaku Pengurangan Perform
Perform jelek Manchester City kelihatan dari striker zeus x1000 unggulan mereka, Erling Haaland, yang cuma cetak 1 gol dalam enam performa terakhir kalinya. Haaland mengaku dianya belum tampil optimal.
“Sudah pasti kami sedih. Ini tidaklah cukup baik, termasuk dari saya sendiri. Saya harus mengoreksi diri, saya belum manfaatkan kesempatan secara baik,” kata Haaland.
Tetapi, Haaland masih tetap yakin pada kekuatan Guardiola untuk bawa Man City bangun.
“Ia sudah memenangi Liga Inggris 6x dalam 7 tahun akhir, menjadi kami tidak pernah lupakan tersebut. Ia selalu temukan jalan keluar tiap tahun. Kami masih yakin kepadanya, dan kami harus bekerja lebih keras dari awal sebelumnya,” sambungnya.