heartsonfirereviews.com – Dikutip dari situs slot gacor mgo777, Pelatih PSS Sleman, Pieter Huistra mengatakan hitung mereka akan bertahan di dalam Liga 1 dengan capai 36 tahun di akhir musim.
PSS Sleman kalah 1-2 dari Barito Putera dalam kelanjutan terkena ke-25 Liga 1 di Stadion Manahan, Solo pada Senin malam WIB.
Kekalahan ini ialah yang ke enam secara berurut dalam 6 pertandingan paling akhir.
Mengakibatkan Super Elang Jawa tenggelam di dasar klassemen sementara Liga 1 dengan 19 point.
Keadaan ini pasti menjadi sirene luar biasa buat PSS untuk jangan kehilangan point di tersisa 9 pertandingan.
Pelatih PSS Sleman, Pieter Huistra tetap percaya diri teamnya dapat keluar keadaan ini.
“Saya berpikir pemain di pertandingan barusan telah memperlihatkan bagaimana mereka berusaha, berusaha keras dan berusaha,” kata Pieter Huistra di pertemuan jurnalis pasca-laga.
“Saya yakin team ini masih mempunyai kemampuan psikis.”
“Saya masih percaya team dapat bangun mengubah keadaaan karena mereka telah menjadi satu sekarang ini, kita berusaha sampai akhir,” sambungnya.
Dengan hitung menurut Pieter Huistra, PSS menarget pencapaian point diakhir musim capai 36 point untuk selamat dari kemunduran.
Sekarang PSS tetap ketahan di 19 point, maknanya perlu 17 point kembali yang perlu didapatkan di 9 pertandingan tersisa.
“Saya berpikir hampir serupa, tidak jauh dari 39 (sama seperti yang disebutkan pelatih Barito),” tutur Huistra saat ditanyakan masalah sasaran point diakhir musim supaya selamat.
“Kami sudah menghitung, saat club berjumpa keduanya, mungkin sekitaran 35 dan 36 akan aman.”
“Kami sudah menghitung, saat club berjumpa keduanya, mungkin sekitaran 35 dan 36 akan aman.”
Pelatih dari Belanda masih optimis PSS sanggup raih point optimal di 9 pertandingan tersisa.
“Tapi sebagai pelatih kita harus melihat pertandingan untuk pertandingan, saat ini telah berpikiran masalah Persita,” kata Huistra.
“Saya telah berpikiran siapa yang hendak ditukar, siapa yang hendak bermain kembali, telah ada di kepala.”
“Jalan keluar akan kita lakukan dengan staff saya dalam sekian hari di depan.”
“Saya yakin musuh Persita team ini punyai peluang, semua team Liga 1 sekarang bersisihan, tidak gampang memprediksikan yang hendak terjadi,” sambungnya.